Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
tulisan Arab
Tulisan Arab Surat Al-Qalam Ayat 34-52 (Bacaan) & Terjemah
21.12.17

Tulisan Arab Surat Al-Qalam Ayat 34-52 (Bacaan) & Terjemah

Bacaan dan terjemah Surat Al-Qalam ayat 34-52
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.

إِنَّ لِلْمُتَّقِيْنَ عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنّٰتِ النَّعِيْمِ ٣٤
Ayat 34. Sungguh, bagi orang-orang yang bertakwa (disediakan) surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya.

أَفَنَجْعَلُ الْمُسْلِمِيْنَ كَالْمُجْرِمِيْنَ ۗ٣٥
Ayat 35. Apakah patut Kami memperlakukan orang-orang Islam itu seperti orang-orang yang berdosa (orang kafir)?*-1

مَا لَكُمْ ۗ كَيْفَ تَحْكُمُوْنَ ۚ٣٦
Ayat 36. Mengapa kamu (berbuat demikian)? Bagaimana kamu mengambil keputusan?

أَمْ لَكُمْ كِتٰبٌ فِيْهِ تَدْرُسُوْنَ ۙ٣٧
Ayat 37. Atau apakah kamu mempunyai kitab (yang diturunkan Allah) yang kamu pelajari?

إِنَّ لَكُمْ فِيْهِ لَمَا تَخَيَّرُوْنَ ۚ٣٨
Ayat 38. sesungguhnya kamu dapat memilih apa saja yang ada di dalamnya.

أَمْ لَكُمْ أَيْمَانٌ عَلَيْنَا بَالِغَةٌ إِلٰى يَوْمِ الْقِيٰمَةِ ۙ إِنَّ لَكُمْ لَمَا تَحْكُمُوْنَ ۚ٣٩
Ayat 39. Atau apakah kamu memperoleh (janji-janji yang diperkuat dengan) sumpah dari Kami, yang tetap berlaku sampai hari Kiamat; bahwa kamu dapat mengambil keputusan (sekehendakmu)?

سَلْهُمْ أَيُّهُمْ بِذٰلِكَ زَعِيْمٌ ۚ٤٠
Ayat 40. Tanyakanlah kepada mereka, "Siapakah di antara mereka yang bertenggung jawab terhadap (keputusan yang diambil itu)?"

أَمْ لَهُمْ شُرَكَاءُ فَلْيَأْتُوْا بِشُرَكَائِهِمْ إِنْ كَانُوْا صٰدِقِيْنَ ٤١
Ayat 41. Atau apakah mereka mempunyai sekutu-sekutu? Kalau begitu hendaklah mereka mendatangkan sekutu-sekutunya jika mereka orang-orang yang benar.

يَوْمَ يُكْشَفُ عَنْ سَاقٍ وَّيُدْعَوْنَ إِلَى السُّجُوْدِ فَلَا يَسْتَطِيْعُوْنَ ۙ٤٢
Ayat 42. (Ingatlah) pada hari ketika betis disingkapkan-*2 dan mereka diseru untuk bersujud; maka mereka tidak mampu,-*3

خَاشِعَةً أَبْصَارُهُمْ تَرْهَقُهُمْ ذِلَّةٌ ۗ وَقَدْ كَانُوْا يُدْعَوْنَ إِلَى السُّجُوْدِ وَهُمْ سَالِمُوْنَ ٤٣
Ayat 43. pandangan mereka tertunduk ke bawah, diliputi kehinaan. Dan sungguh, dahulu (di dunia) mereka telah diseru untuk bersujud waktu mereka sehat (tetapi mereka tidak melakukan).

فَذَرْنِيْ وَمَنْ يُّكَذِّبُ بِهٰذَا الْحَدِيْثِ ۗ سَنَسْتَدْرِجُهُمْ مِنْ حَيْثُ لَا يَعْلَمُوْنَ ۙ٤٤
Ayat 44. Maka serahkanlah kepada-Ku (urusannya) dan orang-orang yang mendustakan perkataan ini (Al-Quran). Kelak akan Kami hukum mereka berangsur-angsur dari arah yang tidak mereka ketahui,

وَأُمْلِيْ لَهُمْ ۗ إِنَّ كَيْدِيْ مَتِيْنٌ ٤٥
Ayat 45. dan Aku memberi tenggang waktu kepada mereka. Sungguh, rencana-Ku sangat teguh.

أَمْ تَسْأَلُهُمْ أَجْرًا فَهُمْ مِنْ مَّغْرَمٍ مُّثْقَلُوْنَ ۚ٤٦
Ayat 46. Ataukah engkau (Muhammad) meminta imbalan kepada mereka, sehingga mereka dibebani dengan hutang?

أَمْ عِنْدَهُمُ الْغَيْبُ فَهُمْ يَكْتُبُوْنَ ٤٧
Ayat 47. Ataukah mereka mengetahui yang ghaib, lalu mereka menuliskannya?

فَاصْبِرْ لِحُكْمِ رَبِّكَ وَلَا تَكُنْ كَصَاحِبِ الْحُوْتِ ۘ إِذْ نَادٰى وَهُوَ مَكْظُوْمٌ ۗ٤٨
Ayat 48. Maka bersabarlah engkau (Muhammad) terhadap ketetapan Tuhamu, dan janganlah engkau seperti (Yunus) orang yang berada dalam (perut) ikan ketika dia berdoa dengan hati sedih.

لَوْلَا أَنْ تَدَارَكَهٗ نِعْمَةٌ مِّنْ رَّبِّهٖ لَنُبِذَ بِالْعَرَاءِ وَهُوَ مَذْمُوْمٌ ٤٩
Ayat 49. Sekiranya dia tidak segera mendapat nikmat dari Tuhannya, pastilah dia dicampakkan ke tanah tandus dalam keadaan tercela.

فَاجْتَبٰهُ رَبُّهٗ فَجَعَلَهٗ مِنَ الصّٰلِحِيْنَ ٥٠
Ayat 50. Lalu Tuhannya memilihnya dan menjadikannya termasuk orang yang saleh.

وَإِنْ يَّكَادُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لَيُزْلِقُوْنَكَ بِأَبْصَارِهِمْ لَمَّا سَمِعُوا الذِّكْرَ وَيَقُوْلُوْنَ إِنَّهٗ لَمَجْنُوْنٌ ۘ٥١
Ayat 51. Dan sungguh, orang-orang kafir itu hampir-hampir menggelincirkanmu dengan pandangan mata mereka, ketika mereka mendengar Al-Quran dan mereka berkata, "Dia (Muhammad) itu benar-benar orang gila."-*4

وَمَا هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ لِّلْعٰلَمِيْنَ ؑ٥٢
Ayat 52. Padahal Al-Quran itu tidak lain adalah peringatan bagi seluruh alam.

*Keterangan:
-1. Maksudnya, sama tentang balasan yang disediakan Allah untuk mereka masing-masing.
-2. Menggambarkan keadaan orang yang sedang ketakutan yang hendak lari karena hebatnya huru-hara hari Kiamat.
-3. Mereka diminta sujud itu ialah untuk menguji keimanan mereka padahal mereka tidak sanggup lagi karena persendian tulang-tulang mereka telah lemah dan azab sudah mengepung mereka.
-4. Menurut kebiasaan yang terjadi di tanah Arab, seseorang dapat membinasakan hewan atau manusia dengan menunjukan pandangannya yang tajam. Hal ini hendak dilakukan pula kepada Nabi Muhammad Saw., tetapi Allah memeliharanya, sehingga terhindar dari bahaya itu, sebagaimana dijanjikan Allah dalam Al-Maidah ayat 67. Kekuatan pandangan mata itu pada masa sekarang dikenal dengan hipnotis.


---jazakallah---

No comments