Jorge Lorenzo, Ducati Resmi Kontrak Dirinya Pada MotoGP 2017-2018

Sakaran- Pembalap MotoGP bernomor 99 Jorge Lorenzo telah mengambil keputusan buat menyudahi kontrak kerjasamanya bersama Movistar Yamaha pada tahun depan dan berhimpun dengan tim Ducati sepanjang MotoGP musim 2017 hingga musim 2018 yang akan datang. Kepindahan Lorenzo ke Ducati ini diakui oleh Lorenzo karena karena dirinya menginginkan mendapatkan satu tantangan yang anyar. Selain itu, perihal dengan alasan Lorenzo yang demikianlah, Lin Jarvis sebagai Managing Director Movistar Yamaha melihat ada faktor-faktor yang menjadikan Lorenzo akhirnya menginginkan buat bergabung dengan Ducati.

Movistar Yamaha sudah menaungi Lorenzo sejak Lorenzo debut di MotoGP pada tahun 2008 silam. Selama berkarier dengan Yamaha, prestasi yang ditorehkan oleh Lorenzo sangatlah menarik. Pembalap yang punya julukan X-Fuera itu tercatat sudah melakoni balap sebanyak 138 kali sejauh ini dengan kemenangan sebanyak 41 kali, kemudian 97 kali naik di podium serta sudah 3 kali juara dunia MotoGP pada tahun 2010, 2012 dan tahun 2015 kemarin. “Ini ialah musim yang kedelapan kami dan kami telah meraih hasil yang bagus. Saya sangat terlibat saat Jorge (Lorenzo) datang ke Yamaha. Jadi, saat anda sampai di sebuah era, pastinya hal tersebut merupakan momen yang menyedihkan” ungkap Lin Jarvis.

Pihak Movistar Yamaha sendiri telah mengusahakan dengan gencar buat bisa membuat Lorenzo masih bertahan dengan Yamaha. Kontrak baru telah di menawarkan, akan tetapi nyatanya keputusan Lorenzo tidak sesuai dengan harapan Yamaha. Lorenzo menentukan buat menyudahi debut dengan Yamaha pada akhir musim ini kelak. Langkah yang diambil oleh Lorenzo inipun buat Jarvis merasa kecewa. “Tentu saja kami bakal lebih menginginkan Jorge Lorenzo buat bertahan. Hal itu tidak butuh diragukan lagi. Dan semoga kami dapat merampungkan musim ini dengan style yang kami miliki selama delapan tahun bersama (dengan Lorenzo) ” ujar Lin Jarvis, seperti yang ditulis oleh Crash.

Di sisi lain, Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengakui kepindahan Lorenzo berdampak baik pada balapan. "Saya rasa ini penting dan berdampak baik untuk kejuaraan karena seorang pebalap top pindah ke tim lain," kata Marquez sepeti dikutip SuperBall.id dari Crash, Jumat (22/4/2016). Marquez memastikan Lorenzo mendapatkan tantangan baru di Ducati. Bahkan penggemarnya akan tertarik untuk menyaksikan skill mumpuni dalam kecepatan 1000 cc. "Ini juga menjadi tantangan baru untuk Lorenzo dan kita akan melihat apa yang bisa dilakukan Lorenzo bersama Ducati," kata Marquez.

Musim depan, Lorenzo sudah pasti berlawanan dengan rekannya Valentino Rossi di Movistar Yamaha. Ducati sudah mengumumkan kesepakatan kesepakatan dengan pebalap asal Spanyol itu untuk musim depan. Selama dua tahun, juara dunia 2015 tersebut akan berada di Ducati. Menurut rider yang sudah memenangkan tiga gelar juara dunia MotoGP tersebut, motivasi untuk mendapatkan kesuksesan bersama tim yang baru adalah faktor utama. Ia menilai bisa sukses dengan Ducati adalah sebuah tantangan yang harus dijawabnya musim depan.

Berbagai desas-desus penyebab kepindahan Lorenzo ke Ducati dipertegas oleh dirinya. Semenjak masuk ke kelas utama pada 2008, Lorenzo memang sama sekali tidak pernah pindah ke tim mana pun. Baru pada musim depan ia memutuskan untuk hengkang dari tim yang berbasis di Lesmo tersebut. “Jadi saya pikir banyak alasan di balik itu semua, tetapi yang terutama adalah soal motivasi saya. Tantangan untuk memenangkan balapan dengan motor lain, itu tantangan untuk saya setelah sekian lama berada di MotoGP,” jelasnya seperti dikutip dari laman resmi MotoGP, Minggu (24/4/2016).

“Saya ingin memberikan usaha maksimal saya setiap hari, karena saya pikir saya adalah salah satu pembalapm paling profesional. Fokus saya untuk membalap 100 persen, dan saya rasa saya memang membutuhkan tantangan ini. Saya termotivasi untuk bekerja keras, sekeras di Yamaha,” tegasnya.

Yang jelas, pindahnya pembalap Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo ke Ducati dipastikan akan memperketat persaingan MotoGP di tahun-tahun mendatang. Setuju?