Ops Ramadniya 2016 Digelar Polri Untuk Mengamankan Idul Fitri 1437 H

Ops Radmaniya Gantikan Ops Ketupat

Sakaran- Operasi Ketupat yang merupakan sandi untuk pengamanan perayaan Idul Fitri pada tahun tahun sebelumnya saat ini diubah oleh Polri menjadi Ops Ramadniya. Dalam pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1437 H ini, Polri tidak lagi menggunakan istilah Operasi Ketupat 2016, melainkan menggunakan istilah Operasi Ramadniya 2016.

Ops Ramadniya Progo 2016 di DIY

Demikian juga di seluruh jajaran Polda dan Polres sandi tersebut akan digunakan dalam pengamanan selama Ramadhan, dan Idul Fitri tahun ini. Salah satunya di Polda DIY dan Polres maupun Polresta jajarannya yang akan menggelar Ops Ramadniya Progo 2016. Hal itu diungkapkan Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta AKP Cherli Evi P. Sela di ruang kerjanya, Selasa (17/6). Dijelaskan Kasubbaghumas, perubahan sandi itu sesuai dengan Surat Telegram Kapolri Nomor 381/VI/2016 tertanggal 1 Juni tentang perubahan nama sandi Operasi dan Rencana Operasi Pengamanan Idul Fitri 1437 Hijriyah.

Kendati demikian, AKP Cherli mengaku, belum mendapatkan penjelasan lebih lanjut mengenai perubahan nama sandi operasi pengamanan hari besar keagamaan tersebut. “Ini hanya penyegaran saja. Mungkin supaya lebih (soft) dan akrab dengan hari besar keagamaan umat Islam,” ujarnya.

Sebab Perubahan nama sandi Ops Ramadniya

Masih kata AKP Cherli, kendati nama sandi operasinya mengalami perubahan, tetapi tugas dan tanggungjawab anggota Polri dalam hal ini Polresta Yogyakarta, dalam pengamanan tersebut tetap seperti tahun-tahun sebelumnya. Dengan operasi yang diselenggarakan selama 16 hari, fokus utama untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).

Dalam kegiatan operasi ini pihaknya juga bekerjasama dengan dukungan TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Dinas PU, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Jasa Raharja, serta FKPM, Linmas dan juga Saka Bhayangkara (Pramuka). Pengerahan personel secara maksimal, dilakukan pada titik-titik rawan macet, dan rawan kecelakaan. Selain pos pengamanan, dan pos pantau, pihak kepolisian juga akan menyiapkan pos pelayanan yang didukung tim medis dari Dinas Kesehatan.

“Dengan berbagai langkah dan persiapan melalui Operasi Ramadniya 2016 tersebut, kita berharap terwujud Kamseltibcarlantas yang kondusif di Kota Yogyakarta, sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman dalam merayakan Idul Fitri, terutama mereka yang melakukan perjalan mudik dan balik lebaran serta liburan di Yogyakarta,” tandasnya.