Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Terjemah Per Kata Surat An-Nur Ayat 11 - 20
22.6.21

Terjemah Per Kata Surat An-Nur Ayat 11 - 20

Ayat 11.

عُصْبَةٌ

بِالْإِفْكِ

جَاءُوْا

إِنَّ الَّذِيْنَ

(adalah) golongan

berita bohong itu

membawa

sungguh, orang-orang yang

لَّكُمْۗ

شَرًّا

لَا تَحْسَبُوْهُ

مِّنْكُمْۗ

bagi kamu

buruk 

janganlah kamu mengira berita itu

kamu (juga)

لَّكُمْۗ

خَيْرٌ

هُوَ

بَلْ

bagi kamu

baik 

itu 

bahkan 

مِنَ الْإِثْمِۚ

مَّا اكْتَسَبَ

مِّنْهُمْ

لِكُلِّ امْرِئٍ

dari dosa yang diperbuatnya

akan mendapat balasan

dari mereka

setiap orang

مِنْهُمْ

كِبْرَهٗ

تَوَلّٰى

وَالَّذِيْ

di antara mereka

bagian terbesar (dari dosa yang diperbuatnya)

mengambil 

dan barang siapa (di antara mereka) yang

عَظِيْمٌ

عَذَابٌ

لَهٗ

yang besar (pula)

azab 

maka dia mendapat

Ayat 12.

الْمُؤْمِنُوْنَ

ظَنَّ

لَوْلَا إِذْ سَمِعْتُمُوْهُ

orang-orang mukmin

berprasangka

ketika kamu mendengar berita bohong, mengapa tidak

خَيْرًاۙ

بِأَنْفُسِهِمْ

وَالْمُؤْمِنتُ

(dengan persangkaan) baik

terhadap diri mereka sendiri

dan mukminat itu

مُّبِيْنٌ

إِفْكٌ

هٰذَا

وَّقَالُوْا

yang nyata

(adalah suatu berita) bohong

ini

dan berkata


Ayat 13.

شُهَدَاءَۚ

بِأَرْبَعَةِ

لَوْلَا جَاءُوْا عَلَيْهِ

saksi

membawa empat

mengapa mereka (yang menuduh itu) tidak datang

فَأُولٰئِكَ

بِالشُّهَدَاءِ

فَإِذْ لَمْ يَأْتُوْا

maka mereka itu

saksi-saksi

oleh karena mereka tidak membawa

الْكٰذِبُوْنَ

هُمُ

عِنْدَ اللّٰهِ

 orang-orang yang berdusta

adalah 

dalam pandangan Allah


Ayat 14.

وَرَحْمَتُهٗ

عَلَيْكُمْ

وَلَوْلَا فَضْلُ اللّٰهِ

dan rahmat-Nya

kepadamu 

dan seandainya bukan karena karunia Allah

لَمَسَّكُمْ

وَالْاٰخِرَةِ

فِى الدُّنْيَا

niscaya kamu ditimpa

dan di akhirat

di dunia

عَظِيْمٌ

عَذَابٌ

فِيْهِ

فِيْ مَا أَفَضْتُمْ

yang besar

azab 

tentang hal itu (berita bohong itu)

disebabkan oleh pembicaraan kamu


Ayat 15.

بِأَفْوَاهِكُمْ

وَتَقُوْلُوْنَ

بِأَلْسِنَتِكُمْ

إِذْ تَلَقَّوْنَهٗ

dengan mulutmu

dan kamu katakan

dari mulut ke mulut

(ingatlah) ketika kamu menerima (berita bohong) itu

وَّتَحْسَبُوْنَهٗ

بِهٖ عِلْمٌ

لَيْسَ لَكُمْ

مَا

dan kamu menganggapnya

pengetahuan tentang itu sedikit pun

tidak ada padamu

apa yang

 ۚعَظِيْمٌ

عِنْدَ اللّٰهِ 

وَهُوَ

هَيِّنًاۙ

(adalah) soal besar

dalam pandangan Allah

(padahal) ia

remeh


Ayat 16.

مَّا يَكُوْنُ

قُلْتُمْ

وَلَوْلَا إِذْ سَمِعْتُمُوْهُ

tidak pantas

berkata 

dan mengapa ketika mendengarnya, kamu tidak

بِهٰذَاۖ

أَنْ نَّتَكَلَّمَ

لَنَا

ini

membicarakan 

bagi kita

عَظِيْمٌ

بُهْتَانٌ

هٰذَا

سُبْحٰنَكَ

yang besar

(adalah) kebohongan

ini 

Mahasuci Engkau


Ayat 17.

لِمِثْلِهٖ

أَنْ تَعُوْدُوْا

يَعِظُكُمُ اللّٰهُ

seperti itu 

agar (jangan) kembali mengulangi 

Allah memperingatkan kamu

 ۚمُؤْمِنِيْنَ

إِنْ كُنْتُمْ

أَبَدًا

orang beriman

jika kamu

selama-lamanya


Ayat 18.

الْاٰيٰتِۗ

لَكُمُ

وَيُبَيِّنُ اللّٰهُ

ayat-ayat(-Nya)

kepada kamu

dan Allah menjelaskan

حَكِيْمٌ

عَلِيْمٌ

وَاللّٰهُ

Mahabijaksana

Maha Mengetahui

dan Allah


Ayat 19.

أَنْ تَشِيْعَ

يُحِبُّوْنَ

إِنَّ الَّذِيْنَ

agar tersiar

ingin 

sesungguhnya orang-orang yang

لَهُمْ

اٰمَنُوْا

فِى الَّذِيْنَ

الْفَاحِشَةُ

maka mereka mendapat

beriman

di kalangan orang-orang yang

perbuatan yang amat keji (berita bohong) itu

وَالْاٰخِرَةِۗ

فِى الدُّنْيَا

أَلِيمٌۙ

عَذَابٌ

dan di akhirat

di dunia

yang pedih

azab 

لَا تَعْلَمُوْنَ

وَأَنْتُمْ 

يَعْلَمُ

وَاللّٰهُ

tidak mengetahui

(sedang) kamu

mengetahui

dan Allah


Ayat 20.

وَرَحْمَتُهٗ

عَلَيْكُمْ

وَلَوْلَا فَضْلُ اللّٰهِ

dan rahmat-Nya (niscaya kamu akan ditimpa azab yang besar)

kepadamu 

dan kalau bukan karena karunia Allah

رَّحِيْمٌ

رَءُوْفٌ

وَأَنَّ اللّٰهَ

Maha Penyayang

Maha Penyantun

sungguh, Allah


No comments