Home
Al-Quran
arti
bacaan
terjemah
Terjemah Perkata
tulisan Arab
Qur'an Per Kata Surat Al-Baqarah Ayat 153-163
11.12.22

Qur'an Per Kata Surat Al-Baqarah Ayat 153-163

اسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ اٰمَنُوا يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ
mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar beriman wahai orang-orang yang
مَعَ الصّٰبِرِيْنَ ١٥٣ اِنَّ اللّٰهَ  ۗوَالصَّلٰوةِ
beserta orang-orang yang sabar sesungguhnya Allah dan salat
153. Wahai orang-orang yang beriman, mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.

Qur'an Per Kata Surat Al-Baqarah Ayat 153-163
foto: https://www.instagram.com/p/Cl-GCrLI8wd/

لِمَنْ يُّقْتَلُ وَلَا تَقُوْلُوْا
orang-orang yang terbunuh dan janganlah kamu mengatakan
بَلْ اَحْيَاۤءٌ  ۗاَمْوَاتٌ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ
sebenarnya (mereka) hidup (mereka) telah mati di jalan Allah
لَّا تَشْعُرُوْنَ ١٥٤ وَّلٰكِنْ
kamu tidak menyadarinya tetapi
154. Janganlah kamu mengatakan bahwa orang-orang yang terbunuh di jalan Allah (mereka) telah mati. Namun, (sebenarnya mereka) hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya.

مِّنَ الْخَوْفِ بِشَيْءٍ وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ
ketakutan dengan sedikit dan Kami pasti akan mengujimu
مِّنَ الْاَمْوَالِ وَنَقْصٍ وَالْجُوْعِ
harta

dan  kekurangan

dan kelaparan
وَالثَّمَرٰتِۗ وَالْاَنْفُسِ
dan buah-buahan

dan jiwa

الصّٰبِرِيْنَ ١٥٥ وَبَشِّرِ
(kepada) orang-orang sabar dan sampaikanlah kabar gembira
155. Kami pasti akan mengujimu dengan sedikit ketakutan dan kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Sampaikanlah (wahai Nabi Muhammad,) kabar gembira kepada orang-orang sabar,

 ۗمُّصِيْبَةٌ اِذَآ اَصَابَتْهُمْ اَلَّذِيْنَ
musibah apabila ditimpa (yaitu) orang-orang yang
لِلّٰهِ اِنَّا قَالُوْٓا
milik Allah sesungguhnya kami mereka berkata
رٰجِعُوْنَۗ ١٥٦ اِلَيْهِ وَاِنَّآ
akan kembali kepada-Nya dan sesungguhnya kami
156. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan “Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji‘ūn” (sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya hanya kepada-Nya kami akan kembali).

صَلَوٰتٌ عَلَيْهِمْ اُولٰۤىِٕكَ
ampunan yang memperoleh mereka itulah
وَاُولٰۤىِٕكَ  ۗوَرَحْمَةٌ مِّنْ رَّبِّهِمْ
dan itulah dan rahmat dari Tuhannya
الْمُهْتَدُوْنَ ١٥٧ هُمُ
orang-orang yang mendapat petunjuk mereka
157. Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.

 ۚمِنْ شَعَاۤىِٕرِ اللّٰهِ وَالْمَرْوَةَ اِنَّ الصَّفَا ۞
merupakan sebagian syiar (agama) Allah dan Marwah sesungguhnya Safa
اَوِ اعْتَمَرَ الْبَيْتَ فَمَنْ حَجَّ
atau berumrah ke Baitullah maka barang siapa beribadah haji
اَنْ يَّطَّوَّفَ عَلَيْهِ فَلَا جُنَاحَ
mengerjakan sai baginya tidak ada dosa
خَيْرًاۙ وَمَنْ تَطَوَّعَ  ۗبِهِمَا
kebajikan

dan barang siapa dengan kerelaan hati mengerjakan

antara keduanya
عَلِيْمٌ ١٥٨ شَاكِرٌ فَاِنَّ اللّٰهَ
Maha Mengetahui Maha Mensyukuri maka sesungguhnya Allah
158. Sesungguhnya Safa dan Marwah merupakan sebagian syiar (agama) Allah.*) Maka, siapa beribadah haji ke Baitullah atau berumrah, tidak ada dosa baginya mengerjakan sai**) antara keduanya. Siapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri,***) lagi Maha Mengetahui.

*) Yang dimaksud dengan syiar adalah simbol-simbol keagungan agama Allah Swt.
**) Sai berarti berjalan dan berlari-lari kecil tujuh kali antara Safa dan Marwah ketika melakukan ibadah haji atau umrah. Ungkapan tidak ada dosa dimaksudkan untuk menghilangkan keberatan sebagian sahabat untuk mengerjakan sai karena Safa dan Marwah merupakan bekas tempat berhala.
***) Maksud Allah Swt. mensyukuri hamba-Nya adalah memberi pahala atas amalnya, memaafkan kesalahannya, menambah nikmatnya dan sebagainya.

مَآ اَنْزَلْنَا يَكْتُمُوْنَ اِنَّ الَّذِيْنَ
apa yang telah Kami turunkan menyembunyikan sesungguhnya orang-orang yang
مِنْۢ بَعْدِ مَا وَالْهُدٰى مِنَ الْبَيِّنٰتِ
setelah dan petunjuk berupa keterangan-keterangan
فِى الْكِتٰبِۙ لِلنَّاسِ بَيَّنّٰهُ
dalam Kitab (Al-Qur’an) kepada manusia Kami jelaskan
يَلْعَنُهُمُ اللّٰهُ اُولٰۤىِٕكَ
yang dilaknat Allah mereka itulah
اللّٰعِنُوْنَۙ ١٥٩ وَيَلْعَنُهُمُ
mereka yang melaknat dan dilaknat (pula) oleh mereka
159. Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan dan petunjuk, setelah Kami jelaskan kepada manusia dalam Kitab (Al-Qur’an), mereka itulah yang dilaknat Allah dan dilaknat (pula) oleh mereka yang melaknat,

تَابُوْا اِلَّا الَّذِيْنَ
telah bertobat kecuali orang-orang yang
وَبَيَّنُوْا وَاَصْلَحُوْا
dan menjelaskan(-nya) dan mengadakan perbaikan
 ۚعَلَيْهِمْ اَتُوْبُ فَاُولٰۤىِٕكَ

atas mereka

yang Aku terima tobatnya mereka itulah
الرَّحِيْمُ ١٦٠ التَّوَّابُ وَاَنَا
Maha Penyayang Yang Maha Penerima Tobat

dan Akulah

160. kecuali orang-orang yang telah bertobat, mengadakan perbaikan, dan menjelaskan(-nya).*) Mereka itulah yang Aku terima tobatnya. Akulah Yang Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang.

*) Maksudnya adalah melakukan amal-amal saleh untuk menghilangkan keburukan yang diakibatkan oleh kesalahan-kesalahannya dan menjelaskan kebenaran yang disembunyikannya.

وَمَاتُوْا كَفَرُوْا اِنَّ الَّذِيْنَ
dan mati

kafir

sesungguhnya orang-orang yang

اُولٰۤىِٕكَ كُفَّارٌ وَهُمْ
mereka itu kafir dalam keadaan (mereka)
وَالْمَلٰۤىِٕكَةِ لَعْنَةُ اللّٰهِ عَلَيْهِمْ

dan para malaikat

laknat Allah mendapat
اَجْمَعِيْنَۙ ١٦١ وَالنَّاسِ
seluruhnya dan manusia
161. Sesungguhnya orang-orang yang kufur dan mati dalam keadaan kafir, mereka itu mendapat laknat Allah, para malaikat, dan manusia seluruhnya.

عَنْهُمُ لَا يُخَفَّفُ  ۚفِيْهَا خٰلِدِيْنَ

atas mereka

tidak akan diringankan di dalamnya (laknat) mereka kekal
يُنْظَرُوْنَ ١٦٢ وَلَا هُمْ الْعَذَابُ
diberi penangguhan dan mereka tidak azabnya
162. Mereka kekal di dalamnya (laknat). Tidak akan diringankan azab dari mereka, dan mereka tidak diberi penangguhan.

لَآاِلٰهَ وَّاحِدٌۚ اِلٰهٌ وَاِلٰهُكُمْ
tidak ada tuhan Yang Maha Esa adalah Tuhan dan Tuhan kamu
الرَّحِيْمُ ࣖ ١٦٣ الرَّحْمٰنُ اِلَّا هُوَ
Maha Penyayang Yang Maha Pengasih selain Dia
163. Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa. Tidak ada tuhan selain Dia Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

No comments